Memiliki susunan gigi yang rapi dan teratur tentu akan membuat penampilan lebih percaya diri. Namun tidak jarang, pertumbuhan gigi seringkali tidak teratur atau keluar dari tempatnya. Untuk itu dibutuhkan perapian gigi melalui pasang behel dokter gigi. Pemasangan behel bukan hal yang mudah dilakukan, dibutuhkan ketelitian. Lalu apa saja yang perlu diperhatikan sebelum pasang behel? Anda belum tahu dan penasaran, yuk kepoin penjelasan berikut ini:
- Memeriksa Kesehatan Gigi Dan Mulut
hal pertama yang harus dilakukan sebelum melakukan pemasangan behel yaitu memeriksa kondisi gigi dan mulut. Pastikan tidak ada masalah. Ditakutkan, jika terdapat masalah, pemasangan behel dapat memperparah.
Untuk itu, anda bisa pastikan ke dokter gigi dan berkonsultasi secara langsung. Tanyakan sedetail mungkin dan pastikan tidak ada masalah. Jarak antara pemasangan behel dengan konsultasi umumnya 1-2 minggu.
- Ambil Foto Rontgen Gigi
Sebelum memasang behel, anda juga wajib melakukan ambil foto rontgen gigi agar susunan gigi secara keseluruhan dari akar hingga tulang rahang dapat terlihat dengan jelas. Sehingga bisa membantu dalam tahap pemasangan dan mengidentifikasi resiko masalah lebih awal.
Selain itu, foto rontgen yang diambil juga dapat menentukan jenis behel gigi yang cocok dan sesuai dengan gigi. Dapat juga memperbaiki masalah gigi serta rencana durasi penggunaan behel gigi. Anda bisa percayakan pasang behel dokter gigi di tempat yang nyaman dan professional.
- Cetak Susunan Gigi
Selain melakukan foto rontgen, anda juga harus melakukan cetak susunan gigi. Umumnya dilakukan dengan melakukan cetak bagian atas dan bawah dengan cara menggigit cetakan yang telah disediakan.
Tujuan melakukan cetak gigi ini yaitu untuk mengatur pemasangan behel gigi dan membandingkan kondisi awal sebelum dipasang behel dokter gigi hingga sesudah melakukan perawatan ortodonti. Pemasangan dilakukan secara perlahan untuk menghindari kesalahan.
- Cabut Gigi Jika Diperlukan
Pasalnya, posisi gigi yang tidak berada pada tempatnya tentu membutuhkan ruang baru agar lebih rapi. Untuk itu, jika tidak ditemukan ruang baru untuk gigi tersebut, maka dibutuhkan cabut gigi agar posisinya bisa sejajar dengan yang lain.
Pada umumnya, Tindakan ini dilakukan pada gigi geraham kecil yang berada di belakang gigi taring. Namun, Tindakan ini tidak akan dilakukan jika jarak gigi yang ingin dirapikan dengan lainnya berjauhan. Atau memiliki ruang yang cukup.
- Pilih Dokter Yang Tepat Dan Profesional
Agar tidak riskan dengan resiko yang terjadi, anda perlu memilih dokter yang berkualitas dan sudah berpengalaman dalam menangani berbagai masalah dalam pemasangan behel. Jangan sampai, anda memilih dokter yang asal.
Demikian pembahasan mengenai pasang behel dokter gigi. Anda bisa memperhatikan hal-hal di atas agar dapat mempertimbangkan risiko atau masalah yang akan timbul setelah pemasangan behel. Jangan sampai menyesal di kemudian hari!